Binatang Misterius Penghisap Darah Berkeliaran di Desa Ukraina

Game Poker Online Indonesia Terpercaya - Binatang peminum darah binatang yang legendaris, Chupacabra, merupakan hewan mitos yang masih dipertanyakan keberadaannya.

Kata Chupacabra sendiri berawal dari kata Chupar yang artinya menghisap dan cabra yaitu kambing, jadi penghisap kambing. Hewan itu dikabarkan memiliki hobby meminum habis darah binatang ternak.

Banyak yang mengatakan, vampir yang dikatakan mendiami sebagian besar area benua amerika tersebut, hanyalah binatang mitos saja.

Chupacabra yang juga adalah hewan yang hidup dalam dongeng rakyat itu, diberitakan pertama kali tampak di Puerto Rico.

Akan tetapi, seorang petani di negara Ukraina belakangan ini mengatakan bahwa dia sudah menghabisi seekor Chupacabra, yang menteror ternaknya.

Menurut kabar yang diterima dari Daily Mail, Selasa 28/6/2016, seorang peternak bernama Ivan, membidik binatang tersebut dengan memakai garpu rumput. Menurut Ivan, binatang itu tertangkap basah masuk di kandangnya untuk mencari makan.

Binatang peminum darah ternak itu diduga kerap tampak di desa-desa di Rusia, Kazakhstan, dan Ukraina.

Chupacabra yang dibunuh oleh Ivan, diketemukan di desa Rukhsin, barat Chernivtsi, Ukraina. Warga mengakui, binatang itu kerap datang ke peternakan ayam dan kelinci mereka, kemudian meminum darah ternak sampai tak tersisa.

Chupacabra itu sedang mencari makan, saat aku meringkusnya. Binatang itu menakuti warga sudah sejak lama. Memakan ayam dan kelinci kami, ucap Ivan.

Jasad binatang tersebut kemudian diberikan kepada dokter hewan buat dipelajari lebih dalam. Namun, sayangnya mereka belum dapat secara pasti menganalisa binatang itu.

Hewan ini sama dengan coyote Afrika, tetapi gigi, leher, telinga, dan kukunya sangat panjang. Kami belum dapat mengatakan binatang apa ini, ucap Valeriy Dopiryak, kepala lab kedokteran hewan setempat.

Sementara itu, seorang masyarakat lainnya, Viktor, mengatakan, ada dua ekor Chupacabra di malam itu, tetapi satunya sukses kabur

Binatang penghisap darah yang sukses kabur itu, berwujud sama seperti kanguru, dengan kaki depan lebih pendek dan badan lebih panjang.

Masyarakat mengakui, keberadaan sosok tersebut amat merisaukan masyarakat. Mereka takut, binatang yang dapat melompati pagar setinggi 2 meter itu, akan datang dan memakan ternak mereka.